July 25, 2017

Semua Umat Dunia Bersatu Prostes Israel.



Para pendemo membawa spanduk-spanduk untuk mendesak Israel menghapus semua rintangan di luar pintu masuk masjid tersebut.
“Hari ini kami berdiri di depan Gereja Kelahiran, tempat kelahiran Yesus Krsitus, untuk mengatakan tidak ada perbedaan antara Masjid Al-Aqsa dan Gereja Makam Suci. Tidak ada perbedaan antara pintu-pintu gerbang Al-Aqsa dan pintu-pintu gerbang gereja-gereja Makam Suci dan Kelahiran,” kata juru bicara untuk Kaukus Pemuda Ortodoks Arab, Jalal Bahram.

Di pihak lain, Israel mulai memindahkan detektor logam dari pintu masuk Yerusalem pada Selasa pagi untuk mengurangi krisis di Al-Aqsa. Kabinet keamanan Israel telah melakukan pertemuan kedua kemarin untuk menemukan alternatif lain dari detektor logam, yang dipasang menyusul serangan mematikan seorang Palestina di situs suci tersebut.

Ketegangan di kompleks Al-Aqsa meningkat sejak pasukan Israel menutup kompleks Masjid Al-Aqsa selama dua hari pekan lalu untuk memasang detektor logam dan kamera CCTV di pintu masuknya. Warga Palestina menganggapnya sebagai upaya Israel untuk menguasai situs tersebut.
Sebagai wujud protes, mereka menolak masuk ke kompleks tersebut, sebaliknya memilih berdoa di jalanan di bagian luar. Enam warga Palestina tewas karena bentrokan dengan pasukan Israel di Yerusalem Timur dan Tepi Barat.
Hal tersebut mengundang respon seluruh umat dunia untuk memprotes Israel dengan demo disetiap negara, bahkan di Yordania kedutaan besar Israel yang dikota tersebut dirusak oleh massa sebagai bentuk perlawanan.
 

No comments: